Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Di Mie Instan Ada Residu Pestisida Salah Satu Produk Mie Ini Gagal Masuk Taiwan

Salah satu mie produk asal Indonesia tidak bisa masuk Taiwan, hal ini disebabkan karena Badan Pengawas Obat dan Makanan Taiwan yang sengaja memblokir pengiriman mie tersebut karena mengandung residu pestisida.

Walau dari pihak Marketing Manager Noodle Category Wings Food Katria Arintya Anindyantari tentunya membantah temuan tersebut. Penahanan diakibatkan regulasi yang berbeda, namun isu residu pestisida sudah menguat.

Menarik tentang residu pestisuda yang ada di bahan kandungan dalam mie, walau bahan utama pembuatan mie ini dari gandum.

Sedangkan gandum bukanlah hasil ladang dari petani Indonesia, karena Indonesia lebih memilih impor gandum, untuk data tahun 2021 impor gandum mencapai 8,4 miliar ton dari berbagai negara di seluruh dunia. Nilai impor gandum pada tahun lalu itu mencapai sekitar US$ 2,6 miliar.

Nah di tahun 2021, Indonesia mengimpor gandum dari Argentina, Australia, Brasil, Bulgaria, Kanada, India, Moldova, Ukraina, dan juga Amerika Serikat (AS).
Otomatis bila ada residu, negara pengekspor gandum inilah yang berlebihan dalam penggunaan pestisida.

Bila memang benar ada residu pestisida pada bahan makanan olahan yang diproduksi dimanapun di dunia, apakah ini yang mengakibatkan peradaban modern saat ini banyak manusia mudah sakit. Terutama mereka yang tinggal di perkotaan?
Kenapa mudah sakit?

Sebab pestisida sendiri adalah bahan kimia yang sering digunakan banyak para petani dunia, agar terhindar dari hama. Terutama ladang-ladang yang luas seperti sawah, ladang jagung, ladang gandum, dan banyak hasil pertanian yang menggunakan bahan kimia pestisida agar hama-hama tidak merugikan petani yang menyebabkan gagal panen.

Jadi bila pestisida itu belum terurai baik dalam tanah dan air, dan mengakibatkan residu otomatis akan beracun untuk manusia. Karena dapat menyebabkan kanker, gangguan kesuburan, masalah sistem kekebalan dan saraf pada tubuh.

Menariknya bukan mie asal Indonesia saja yang ditolak oleh BPOM Taiwan tetapi mie dari Jepang dan Filipina juga mengalami nasib yang sama.

Melihat bahayanya residu dengan adanya pemakaian pestisida yang berlebih, tentu membuat mahluk hidup bernama manusia berumur akan lebih pendek dari manusia di masa yang lalu.

Di Indonesia sendiri rata-rata usia harapan hidup di Indonesia, sampai 71,48 tahun itu terdiri atas masa produktif sampai 62,65 tahun dan masa tidak produktif sekitar 8,83 tahun. Ditambah dengan banyaknya residu baik dari bahan kimia hingga terpapar virus, maka umur harapan hidup manusia semakin pendek lagi dimasa depan.

Posting Komentar untuk "Di Mie Instan Ada Residu Pestisida Salah Satu Produk Mie Ini Gagal Masuk Taiwan"